Baru saja (tepatnya kemarin) PERSIB Bandung sebagai tuan rumah baru saja memenangkan pertandingan saat melawan Borneo FC. Sebelumnya Borneo FC sebagai tuan rumah memenangkan pertandingan 3 : 2. Untungnya PERSIB Bandung bisa mengungguli 2 : 1
Euforianya sungguh menyenangkan. Di Taman Film Bandung aku dan seorang, ehm teman dekatku *mulai sekarang mari secara officially kita sebut ‘pasangan’* ikut hadir nonton bareng pertandingan penentu ini. Tadinya kami nonton dengan nyaman di rumah, tapi saat sedang istirahat pertandingan, kami ngebut meluncur kesana.
Sesuai dugaan sih…disana suasana sudah ramai sekali. Jumlah motor yang parkir juga lebih banyak dari biasanya. Motor kami sampai parkir di pinggiran jalan. Tapi tidak kami pedulikan, karena buru-buru kami akhirnya berlarian untuk segera berada di depan big screen.
Dan tau?
Pengunjung Taman Film sepertinya menjadi 2 kali lipat lebih banyak dari saat pertandingan-pertandingan sebelumnya. Lewat sana susah lewat sini sesak. Daripada ketinggalan permainan akhirnya kami putuskan untuk menonton sambil berdiri di antara puluhan orang lainnya yang berdiri.
Baru kali ini aku rasakan nonton bola di tengah-tengah orang. Ramainya, teriakannya, bahkan saat akhirnya Persib mencetak sebuah goal, mereka yang tidak saling kenal pun saling toast satu sama lain, termasuk pasanganku ini.
Ada saat wasit memberikan kartu kuning pada team lawan, mereka kegirangan dan bertepuk tangan. Ada saat salah seorang pemain lawan melakukan — apa ya istilahnya — permainan fisik — pada pemain Persib, mereka juga ikut berteriak memaki dari sini. Hahaha. Aku tertawa sendiri.
Tidak pernah menyangka bahwa sebuah permainan seperti itu bisa membuat semua orang yang menonton memiliki emosi sebesar itu. Ada yang sampai menari-nari di atas motor milik orang lain, ada yang sampai berjoget-joget konyol, mencium kaos Persibnya saat goal kedua dicetak, sampai ada yang menggendongku ke atas juga *ssst itu yang dilakukan pasanganku*.
Tidak akan terpecahkan bagaimana bisa mereka merasakan kebanggaan dan seolah ada keterikatan batin seperti itu. Selain karena mereka adalah ‘urang Bandung’ tapi toh banyak juga yang tidak sehisteris itu tentang pertandingan ini.
Anyway, aku sudah mulai merasakan lagi degdeg ser nya nonton bola, setelah sekian lama. Dan harus kuakui ini menyenangkan, hingga membuat semua laki-laki rela menghabiskan waktu malam minggu dengan wanitanya untuk si bola bundar ini.
Selamat untuk Persib Bandung
Kuberi nilai 9,5 untuk sepak bola
-lk..